March 30, 2012

Keindahannya Keindahan-Mu

Malam semalam ku menatap taburan bintang di langit, sinar yang berkerdipan memukau pandangan dalam. Hati berdetik, "betapa aku hanya melihat secebis keindahan dan kecantikan-Mu di dunia ini. Dan sudah pasti tidak mampu menandingi segala keindahan dan kecantikkan melihat Wajah-Mu di akhirat kelak...".



Tiada apa yang indah di dunia ini daripada melihat segala ciptaan Allah Subhan'Allah. Baik ciptaan yang nampak elok dan tidak elok dari pandangan manusia namun yang diciptakan oleh-Nya semuanya tetap indah belaka. Keindahan itu bukanlah diukur dan dilihat pada pandangan mata kasar tetapi menurut pandangan mata hati.




Tidak ada yang paling mendamaikan jiwa melainkan hidup dalam kebersamaan Allah Subhan'Allah. Maka hidup akan menjadi indah, lebih indah dari fajar menyinsing serta citra warna pelangi.

March 13, 2012

Izinkanku melamar jiwa-jiwa kalian

Wahai teman...izinkan saya 'melamar' jiwa kalian dan kita bertemu di Kamar Kehidupan adalah semata untuk berkongsi kisah suka duka dunia ini. Kita bicara dari hati ke hati menyingkap realiti hidup ini dari kaca mata yang sebenar. Dari hari ke hari...saya menatap segala kisah penyakit-penyakit jiwa manusia. Media massa  pula seolah rancak membicarakan tentang kehidupan ragam manusia. Ada sahaja kisah duka yang menghiasi ruang utama akhbar hingga kadangkala nafas seakan sesak. Sampai bila kisah-kisah menyayat hati ini terus dilongokkan di dada-dada akhbar dan paparan 'kotak kaca'?. 
Mengapa manusia semakin surut rasa kasih sayang dan cinta. Sedangkan rahmat ilahi tidak pernah kering sama sekali.
Izinkan saya membawa pertanyaan ke dalam jiwa kalian... 


Bagaimana seorang ibu yang melahirkan anak dengan penuh kepayahan namun masih tergamak merelakan anaknya dirogol?.

 
Bagaimana seorang ayah yang menjadi tempat perlindung tergamak memperkosa anak sendiri?.

Bagaimana seorang anak yang diasuh, dibelai dengan penuh kasih sayang serta ditatang bagai minyak yang penuh sejak dari kecil lagi sanggup meninggalkan ibu yang sakit terlantar seorang diri. Bahkan ada juga yang sanggup menyepak ke dua ibu bapa dan lebih zalim lagi membunuh?.

Mengapa penjenayah kini semakin berpakej 'perkhidmatan'nya yakni culik dan membunuh?



Mengapa manusia sanggup berperilaku sedemikian?.

Adakah mereka semua ini kurang kasih sayang? kurang kewangan atau lebih tepat lagi kurang agama?.

Wahai teman, mari kita sama-sama perhatikan betul-betul surah al-Anbiya 21:107.

Firman Allah yang bermaksud “ Tidaklah kamu ( Muhammad) diutus melainkan untuk membawa rahmat bagi sekelian alam'.

Lalu apakah tujuan utama Allah Ta’ala mengutuskan Nabi Muhammad SAW di alam ini?
“Sesungguhnya aku diutuskan untuk menyempurnakan akhlak manusia” ( Riwayat Ahmad). 
Nabi Muhammad SAW diutuskan oleh Allah untuk membawa rahmat dan menyempurnakan akhlak manusia. Ketahuilah rahmat Allah melimpah kerana keluhuran akhlak manusia, jika rosak akhlak manusia itu menandakan jiwa-jiwa manusia semakin kering titisan rahmat-Nya.

Sebab itulah kita melihat  mengapa insan-insan yang kita sepatutnya menyayangi  dikasihi menjadi perlindung saat ketakutan tetapi tidak amanah pada tanggungjawabnya. Begitu juga anak-anak yang kita asuh dan dididik. Kita lakar di atas kain seputih salju menjadi indah warna kehidupannya akhirnya tercalit noda. Menjadi ingkar dan derhaka terhadap ke dua ibu bapanya. Dan kerana itulah semakin ramai manusia sudah tandus serta gersang dengan nikmat segala kasih sayang walhal kasih sayang-Nya tidak pernah padam.
Lihat alam ini, awan yang berarak dan bunga-bunga yang mekar indah tidak pernah jemu tiap mata memandang. Jika tanpa rahmat dan kasih sayang Allah sudah tentu semua yang dipandang tidak nampak cantik dan indah. Begitu jua jika jiwa tidak disimbahi rahmatNya sudah tentu segala yang dipandang tidak dapat dibezakan serta terlalu amat menyakitkan.

Justeru itu pandanglah kalian semua dalam setiap masalah masyarakat yang terjadi dalam kehidupan kita yang saban hari ini. Sepertimana yang telah saya jelaskan di atas tadi.


Saya bukan ingin menakutkan kalian tetapi inilah hakikat kehidupan zaman ini. Sederas arus kemodenan serta pembangunan dunia sederas itu jugalah pembanguanan kerohaniaan manusia dirobohkan. Bukanlah pembangunan dalam kehidupan ini perlu di tolak. Tetapi imbangilah kedua-duanya yakni dunia dan akhirat selaras mengikut syarak sepertimana yang telah diajar oleh Rasulullah SAW.

'Wahai Allah titiskanlah rahmat-Mu dalam jiwa-jiwa kami ini. Janganlah Engkau lumpuhkan segala rasa jiwa kami dalam lubuk sanubari kami yang paling dalam. Sehingga tidak tersinar cahaya kecintaan serta kasih sayang".

"Wahai Allah sesungguhnya kami tidak mampu hidup tanpa rahmat-Mu jika hidup sekalipun, hidup kami bergelimpangan ibarat kehausan di padang pasir".

"Wahai Allah Yang Maha Luas Pengampunan-Mu, maafilah kami, ampunilah kami atas segala kezaliman yang telah kami lakukan". 

"Wahai Allah Yang Maha Lemah Lembut, lunakkanlah jiwa-jiwa kami dan ikatkan tali persaudaraan kami agar saling berkasih sayang. Serta himpunkanlah kami dibawah naungan rahmat-Mu di akhirat pada ketika tidak tempat untuk kami bernaung".

"Wahai Allah Yang Maha Melindungi, selimutilah kami taktala jiwa kami dalam ketakutan mahupun dizalimi. Serta anugerahkan kami pemimpin-pemimpin yang bertakwa berjiwa  Insan Kamil Mukamil".

Atas rahmat-Mu yang melimpah, suburkanlah jiwa-jiwa kami dengan cahaya iman dan berkatilah kami dunia dan akhirat.

"Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hasanah waqina 'adzabannar.


"Allah humassalli ala saidina muhammad wa ala ali saidina muhammad".


March 08, 2012

Bila Adzan Berkumandang


Bila adzan berkumandang maka berhentilah dari berkata-kata....tidak ada seruan yang paling indah melainkan seruan ilahi. 

Hati yang resah insya'allah menjadi tenteram...badan yang lemah insya'allah menjadi baik...fikiran yang kusut, insya'allah akan terurus. 

Banyak hikmahnya pada yang mengerti....

March 02, 2012

Kasihanilah yang di bumi maka yang di langit akan mengasihimu

Masih ada lagi antara kita memandang serong dan hina pada manusia yang cacat jasadnya, cacat perilakunya atau kurang pada akalnya. 

Adakah kita merasakan diri kita cukup sempurna sehingga kita terlupa siapa diri kita?. 
Lalu berhakkah manusia yang serba kekurangan pada dirinya perlu dihukum oleh kita yang juga manusia?. 

Telah bersabda Rasulullah SAW:

"Tidak akan masuk Syurga selain pengasih. " 

Mereka bertanya, "Ya Rasulullah, tiap-tiap kami pengasih." 

Rasulullah SAW bersabda: 

"Bukanlah pengasih orang yang menyayangi dirinya saja. Tetapi pengasih itu orang yang menyayangi orang lain seperti menyayangi diri sendiri. "

Sedar atau tidak Allah menciptakan anjing dan khinzir meskipun haram menurut agama namun ia dijadikan bukan untuk dihina. Inikan pula kita sesama manusia yg punyai otak dan akal bahkan dicipta dengan penuh kelembutan dan kasih sayang...

Cuba kita renung gambar dibawah ini...
Indahnya persaudaraan...penuh kelembutan, tenang pada tiap mata yang memandang...lalu mengapa keindahan yang tercipta dihiasi dengan luka?.
 





MENGAPA LETIH MENCARI KEBAHAGIAAN???

Assalamualaikum dan salam ceria semuanya...sedikit utk kita kongsi bersama.

Betapa semua antara kita manusia amat mengidamkan kebahagiaan. Begitu juga saya yang amat meninginkan kebahagiaan.Namun kita kekadang keliru dalam memahami dan mencari erti kebahagiaan.

1.Adakah kekayaan itu kebahagiaan?
2.Adakah keluarga bahagia itu kebahagiaan?
3.Adakah kuasa itu kebahagiaan?
4.Adakah dunia yang aman damai turut kebahagiaan?
5.Adakah wajah tampan dan rupawan itu kebahagiaan?
5.Adakah bijak itu kebahagiaan atau bodoh itu kebahagiaan (hehehe)

Lalu adakah kesemua faktor di atas itu mampu melahirkan kebahagiaan pada diri kita? berdasar pengalaman hidup kita semua, sebenarnya kesemua faktor luaran itu masih tidak mampu memenuhi kebahagiaan diri kita. Itu yg sering menjadikan kita letih, letih kerana kita tidak tahu arah mana ingin mencari kebahagiaan yg sebenar.Tambahan lagi dalam pencarian mencari kebahagiaan rupanya banyak cabaran dan dugaan yang mengundang.Inilah kehidupan HUKUM BERLAWANAN,contoh; Sihat vs Sakit. Baik vs Jahat. Cantik vs Hodoh. Ehhh kenapa tidak jadikan semua cantik2? baik2? dan sihat2? agar kita semua bahagia?
Ketahuilah...sedangkan tahun, cuaca dan tiupan angin berubah-ubah inikan kita manusia, sudah pastinya sering mengalami perubahan kehidupan.

Mengapa??? lalu timbul persoalan...

Apakah bahagia itu datang dari luar ke dalam atau dari dalam ke luar?

Maka hayatilah kehidupan kita selama ini....semoga hidup kita diberkati Allah dunia akhirat. Amin
Ya Rabbal Alamin.